Rabu, 18 April 2012

Bahasa Pemrograman

Bahasa Pemrograman
Digunakan sebagai sarana komunikasi untuk menjembatani hubungan
antara manusia dan komputer
Faktor-faktor yang harus diperhatikan:
Sintaksis (tata bahasa yang digunakan) apabila terjadi
kesalahan sintaksis, maka akan langsung terlihat, karena komputer
akan menampilkan pesan salah.
Semantik (maksud yang dikandung dalam setiap pernyataan)
kesalahan semantik biasanya terjadi karena kekurangpahaman
terhadap setiap pernyataan yang dituliskan pada program. Sehingga
walaupun program dapat berjalan, akan tetapi tidak seperti yang
dikehendaki.
Kebenaran logika (benar atau tidaknya urutan pernyataan)
bentuk kesalahan kebenaran logika merupakan kesalahan dalam
mengimplementasikan masalah yang dihadapi, sehingga program
yang ditulis tidak benar secara logika.

Pengelompokan bahasa pemrograman:
Tingkat Rendah (Low Level)
Biasanya sulit dipahami karena berhubungan dengan
mesin komputer itu sendiri atau biasa disebut
sebagai bahasa mesin.
Contoh : Bahasa Assembler
Tingkat Tinggi (High Level)
memakai kata-kata dan pernyataan yang mudah
dimengerti manusia, meskipun masih jauh berbeda
dengan bahasa manusia sesungguhnya.
Contoh : Bahasa Pascal, C, C++

Keterangan-keterangan yang diperlukan dalam penyusunan
program komputer :
1. Data apa yang akan diproses/tersedia untuk menentukan tipe
data yang diperlukan oleh program komputer.
2. Bagaimana data dimasukkan untuk menentukan jenis instruksi
masukan yang akan digunakan.
3. Dimana data diletakkan untuk menentukan variabel-variabel
yang harus disediakan dalam program.
4. Operator apa saja yang dapat digunakan untuk menentukan
operator-operator yang diperlukan oleh program.
5. Bagaimana urutan instruksi disusun untuk menentukan jenis
proses yang diperlukan (urutan, kondisional/percabangan,
pengulangan)
6. Bagaimana menyampaikan informasi hasil pengolahan
untuk menentukan jenis instruksi keluaran yang akan digunakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar